JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) mengucapkan belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya Menteri PANRB, Tjahjo Kumolo, pada Jumat (01/07/22).
KNPI menilai, sosok Tjahjo merupakan teladan dan panutan generasi muda.
Ketua Umum DPP KNPI, Muhammad Ryano Panjaitan mengatakan, kepergian almarhum merupakan kehilangan besar bagi keluarga besar organisasinya. Almarhum adalah Mantan Ketua Umum KNPI. Kontribusi dan jasanya amat besar bagi dunia kepemudaan Indonesia.
"Mewakili Dewan Pengurus Pusat Kominet Nasional Pemuda Indonesia dan seluruh Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda Turut Berduka cita sedalam-dalam nya atas wafat nya Salah satu Senior KNPI. Semoga keluarga yang di tinggalkan di beri ketabahan dan keikhlasan, dan semoga Senior Tahjo Kumolo Di terima Di sisi Allah SWT.". Ungkapnya
Ryano menilai Tjahjo merupakan teladan bagi dunia aktivis. Sedari muda, Politikus PDI Perjuangan tersebut terlibat aktif dalam gerakan kepemudaan.
“Beliau Tokoh KNPI. Kami banyak belajar dari perjuangan dan kontribusi Pak Tjahjo Kumolo, ” ujarnya.
Baca juga:
Poempida: Tidak Cukup Hanya Pintar
|
Sebagai informasi, almarhum merupakan Mantan Ketua Umum KNPI Periode 1990-1993. Saat ini menjabat sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB). Tjahjo meninggal dunia pada Jumat 1 Jui 2022 di RS. Abdi Waluyo.
Sebelum menjadi menteri, Tjahjo sempat menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia periode 2009–2014 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dengan wilayah pemilihan Jawa Tengah I, dan sekaligus menjadi Ketua Fraksi PDI-P di DPR RI. Tjahjo juga pernah mengemban amanah sebagai Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan periode 2010-2015. **
Baca juga:
Ilham Bintang: Jejak Digital Rachmat Gobel
|
Sumber: Berbagai Sumber