Ketua Umum SMSI Firdaus: Perusahaan Pers Berharap Kabinet Baru Mampu Menjaga Stabilitas Nasional

    Ketua Umum SMSI Firdaus: Perusahaan Pers Berharap Kabinet Baru Mampu Menjaga Stabilitas Nasional

    JAKARTA— Stabilitas nasional menjadi kunci dasar pembangunan nasional di segala bidang, termasuk kestabilan ekonomi, politik, dan sosial. 

    Organisasi perusahaan pers berharap susunan kabinet pemerintahan baru nanti mampu menjaga stabilitas nasional.

    Demikian harapan Ketua Umum Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Firdaus ketika memimpin rapat koordinasi Selasa (2/7/2024), menjelang rapat kerja nasional SMSI, di kantor SMSI pusat Jalan Veteran II, Jakarta. 

    Mengapa SMSI yang merupakan organisasi pengusaha pers siber terbesar  ini berharap stabilitas nasional terjaga? 

    “Kalau stabilitas nasional sampai terganggu, kinerja ekonomi nasional merosot, tidak ada pertumbuhan, dan belanja iklan media otomatis semakin kecil sehingga perusahaan pers sulit berkembang, ” kata Firdaus dalam forum rapat yang dihadiri pengurus SMSI pusat dan daerah. 

    Kerena pentingnya stabilitas nasional— setelah puncak pesta demokrasi, yaitu pemilihan presiden— maka selanjutnya diperlukan sosok-sosok pembantu presiden Prabowo Subianto yang mampu menjaga stabilitas nasional. 

    “Kami tertarik memilih stabilitas nasional menjadi tema rapat kerja nasional SMSI supaya menjadi semakin kuat kesadaran kolektif dalam menjaring kabinet baru, ” tutur Firdaus. 

    SMSI tidak menginginkan susunan kabinet baru nanti malah membuat stabilitas nasional terganggu, karena kurangnya kepedulian. (R.P.S Aji Waskita)

    smsi firdaus
    Updates.

    Updates.

    Artikel Sebelumnya

    Pusat Data Nasional (PDN) Diretas DPR RI...

    Artikel Berikutnya

    Menkumham Dianugerahi Gelar Adat 'Mangngassai...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Hendri Kampai: Menjaga  Euforia Harapan
    Hendri Kampai: Berkaca dari Singapura, Pelajaran Berharga untuk Indonesia

    Ikuti Kami